[ad_1]
Pasukan keamanan pada hari Minggu mengatakan bahwa mereka telah merusak modul teror di daerah Mendhar di distrik Poonch menyusul penangkapan dua tersangka teroris J&K Ghaznavi Force dari Balakote.
Pasukan keamanan juga mengklaim telah menggagalkan plot jahat teroris yang didukung Pakistan untuk menyerang sebuah kuil di daerah Ari Mendhar dengan granat.
Inspektur Senior Polisi di Poonch, Ramesh Kumar Angral mengatakan, “Sekitar jam 8 malam pada hari Sabtu, dua tersangka Mustafa Iqbal dan Murtaza Iqbal, keduanya putra Mohammad Yaseen dari Keri Galhuta di daerah Gursai di Poonch dijemput oleh Kelompok Operasi khusus (SOG ) Mendher dan 49 Rashtriya Rifles dekat Basooni ”.
Kedua tersangka diinterogasi di markas batalyon 49 RR di Basooni.
Petugas tersebut mengatakan bahwa selama interogasi ditemukan percakapan yang mencurigakan dengan seorang pria bernomor Pakistan di telepon Mustafa Iqbal.
“Dalam pemeriksaan lebih lanjut, Mustafa Iqbal mengaku pernah bertugas melempar granat ke sebuah kuil Hindu di Ari Mendhar. Sebuah video tentang cara menggunakan granat juga ditemukan di ponselnya, ”kata SSP.
Mendhar adalah kota perbatasan yang dekat dengan Line of Control (LoC). Kemudian selama penggeledahan rumahnya, enam granat dan beberapa poster J&K Ghaznavi Force juga ditemukan, tambahnya.
“Operasi pencarian masih berlangsung dan dua tersangka lainnya telah dijemput dari desa Dabi dekat LoC di Balakote,” kata Angral.
Published By : https://singaporeprize.co/