Irlandia berencana untuk mengakhiri larangan perjalanan ke negara itu dari Inggris pada 6 Januari dan menggantinya dengan langkah-langkah pengujian Covid-19 yang lebih ketat untuk menghentikan penyebaran varian baru virus yang sangat menular, Menteri Luar Negeri Simon Coveney seperti dikutip mengatakan pada hari Jumat.
Irlandia melarang penerbangan penumpang dan feri pada 21 Desember. Sekitar 30.000 orang telah melakukan perjalanan ke Irlandia dari Inggris dalam dua minggu sebelumnya, selama waktu itu varian baru menyebar dengan cepat di beberapa bagian Inggris.
Penumpang yang terbang dengan urusan yang tidak penting dari Inggris setelah 6 Januari harus menghasilkan tes negatif yang diambil tiga hari sebelum penerbangan mereka, kata Coveney kepada surat kabar Irish Independent.
Mereka juga akan diminta untuk membatasi pergerakan mereka setidaknya selama lima hari sejak kedatangan mereka dan dapat bergerak bebas hanya jika mereka kemudian menerima tes negatif kedua.
“Kami berencana untuk mengakhiri larangan perjalanan dengan Inggris pada 6 Januari tetapi menggantinya dengan peraturan perjalanan yang lebih ketat antara Inggris dan Irlandia,” katanya.
“Kami ingin sekali untuk menjauh dari larangan bepergian, yang menurut kami tidak realistis dan memang perlu difasilitasi perjalanan antara Inggris dan Irlandia karena banyak alasan.”
Covid-19 menyebar dengan cepat lagi di Irlandia dan pejabat kesehatan mengatakan telah menemukan tujuh kasus varian baru dari 77 tes positif yang kemudian menjalani pengurutan genom.
(Cerita ini telah diterbitkan dari umpan agen kawat tanpa modifikasi pada teks.)
Ikuti lebih banyak cerita di Facebook dan Indonesia
Published By : Lagu Togel