Pebulutangkis India yang sedang naik daun, Lakshya Sen, telah menarik diri dari turnamen berturut-turut bulan ini di Thailand karena cedera punggung yang ia alami selama latihan. Petenis berusia 19 tahun, yang merebut lima gelar di sirkuit senior pada 2019 termasuk dua penghargaan tertinggi BWF World Tour Super 100 – SaarLorLux Open dan Dutch Open, telah disarankan untuk istirahat oleh dokter setelah ia mengalami cedera punggung.
“Sayangnya, Lakshya tidak akan bisa bermain di dua event di Thailand karena cedera punggung ringan yang dideritanya selama latihan,” kata Direktur PPBA dan mantan pelatih India Vimal Kumar kepada PTI.
Thailand akan menjadi tuan rumah dua acara Super 1000 antara 12-17 Januari dan 19-24 Januari. Lakshya, peraih medali perak dari Youth Olympic Games 2018, tidak akan bisa mengikuti even kedua karena protokol karantina.
Lakshya terakhir kali berpartisipasi di Denmark Open pada Oktober sebelum ia terpaksa mundur dari SaarLorLux Open, di mana ia menjadi juara bertahan, setelah ayah dan pelatihnya DK Sen dinyatakan positif mengidap COVID-19 setelah mencapai Jerman.
Denmark Open Super 750 dan SaarLorLux Super 100 adalah dua event yang dapat dilakukan sejak BWF terpaksa menangguhkan kalender setelah selesainya All England Championships pada bulan Maret.
“Para pemain harus mencapai Bangkok pada 4 Januari dan kemudian tinggal di karantina selama seminggu untuk berpartisipasi dalam dua pertandingan tersebut, jadi dia tidak akan bisa bermain kali ini,” kata Vimal, mantan pelatih India.
Sementara itu, tim India, termasuk calon Olimpiade Saina Nehwal, B Sai Praneeth dan Kidambi Srikanth, pada hari Minggu berangkat ke Thailand untuk bersaing dalam acara BWF World Tour Super 1000 berturut-turut.
Published By : Pengeluaran SDY